pers mahasiswa LPM spirit mahasiswa universitas madura

media alternatif diantara media umum lainya

sesepuh (pemangku adat LPM spirit mahasiswa universitas madura

yang manakah yang paling ganteng, ayo tebak ?.

cerahnya para mahasiswa ini

kalau ini mana yang paleng jelek ?

mukernas PPMI nasional indonesia

para pengurus yang mengawangi (persatuan pers mahasiswa indonesia)

seram dan tampak (muka tua)

banyak yang iri dengan foto ini, termasuk saya sendiri !!!

Minggu, 31 Mei 2009

KPU Umumkan Nama Penyumbang Dana untuk Parpol Laporan Dana Kampanye Pemilu Legislatif

[ Sabtu, 30 Mei 2009 ]


JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) berencana mengumumkan laporan dana kampanye parpol dalam pemilu legislatif. Dalam laporan itu, KPU berjanji membuka nama-nama penyumbang yang telah mendonasikan dananya untuk masing-masing parpol. Pengumuman tersebut bisa dilihat di website www.kpu.go.id mulai Senin (1/6).

"Senin besok (1/6) laporan dana kampanye parpol diumumkan di website KPU. Nanti diumumkan detail. Misalnya, pemasukan parpol A berapa, pengeluarannya berapa, dan penyumbangnya siapa saja," kata Kepala Bagian Administrasi Biro Hukum KPU Ahmad Fayumi di gedung KPU Jakarta kemarin (29/5).

Pada 23 Mei lalu Kantor Akuntan Publik (KAP) telah mengaudit laporan dana kampanye parpol dalam pemilu legislatif. Laporan tersebut sudah diberikan ke KPU. Selanjutnya, kemarin KPU menyampaikan laporan dana kampanye pemilu kepada parpol peserta pemilu.

Seperti diketahui, dana kampanye yang dikeluarkan parpol bermacam-macam. Parpol yang pengeluaran dana kampanyenya terbesar adalah Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dengan Rp 308 miliar. Disusul Partai Demokrat Rp 234 miliar dan Partai Golkar Rp 142 miliar.

Selain parpol, laporan dana kampanye calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) telah diproses. Namun, faktanya tidak semua calon anggota DPD melaporkan dana kampanye. Fayumi mengatakan, di antara 1.092 calon anggota DPD, ada 731 orang yang menyerahkan laporan dana kampanye. "Sementara itu, yang tidak melaporkan dana kampanye 361 calon," jelasnya.

Fayumi menambahkan, pelaporan dana kampanye calon anggota DPD yang tidak maksimal tersebut dinilai wajar. Sebab, yang tidak melaporkan dana kampanye adalah calon anggota DPD yang tidak lolos ke Senayan. Di sisi lain, tidak ada sanksi bagi calon yang tidak lolos meski tidak menyerahkan laporan dana kampanye.

Anggota KPU Abdul Aziz mengungkapkan, pengumuman laporan dana kampanye ke publik merupakan bentuk transparansi KPU. "Dengan diumumkan, kami tentu mengharapkan tanggapan dari masyarakat apabila ada yang laporannya diduga tidak sesuai dengan fakta di lapangan," kata Aziz.

Sesuai UU 10/2008 tentang Pemilu, dana kampanye parpol harus berasal dari sumber yang jelas. Selanjutnya, ada batasan bantuan dari perseorangan dan perusahaan pada parpol. Bantuan dari perseorangan tidak boleh lebih dari Rp 1 miliar. Adapun bantuan dana kampanye dari perusahaan, kelompok, atau badan usaha non-pemerintah maksimal Rp 5 miliar. (bay/agm)

Pengamat : Kampanye Negativ Tak Dilarang



Sabtu, 30 Mei 2009 , 15:47:00


JAKARTA - Tim sukses ketiga pasangan capres-cawapres terus mendapat kritikan dari kalangan pengamat politik. Setelah sebelumnya pengamat politik dari Universitas Indonesia (UI) Arbi Sanit menyebut seluruh pasangan capres-cawapres salah memilih anggota tim sukses, kini giliran Rocky Gerung menyampaikan kritikan. Dosen filsafat di UI itu mengatakan, para tim sukses hanya rajin berbicara panjang lebar tanpa ada substansinya. Mereka lebih suka melakukan kampanye hitam (black campaign) daripada menyampaikan gagasan dan program para capres-cawapres.

Rocky mengatakan, kalau memang para tim sukses enggan menyampaikan gagasan dan program, lebih baik mereka menyoroti kebijakan-kebijakan yang pernah dikeluarkan lawan politiknya yang dianggap merugikan kepentingan rakyat. Hal ini tergolong kampanye negatif (negative campaign) dan itu diperbolehkan dalam dunia politik.

"Black campaign itu tidak boleh. Kalau negative campaign boleh-boleh saja. Sampaikan saja apa saja kebijakan yang pernah dikeluarkan kandidat lain yang merugikan rakyat. Toh mereka hampir semuanya pernah menduduki jabatan penting," ujar Rocky saat berbicara pada diskusi bertema 'Etika Berkampanye' di Jakarta, Sabtu (30/5).

Lebih lanjut dia menilai, selama ini hampir semua tim sukses selalu mempertontonkan kebodohan di hadapan publik. Mereka sering emosional dalam menyampaikan pendapat. "Yang terlihat bukan pertandingan ide, tapi pertandingan kemarahan. Yang ditunjukkan ke rakyat bukan kecerdasan. mereka lebih suka menampilkan lidah panjang daripada akal panjang," kritiknya tajam.

Menurutnya, rakyat tidak mendapatkan apa-apa dari perdebatan para tim sukses yang disajikan media massa akhir-akhir ini. "Rakyat hanya mendapatkan imajinasi dari mereka," ujarnya. (sam/JPNN)

SBY-Boediono Siapkan Penangkis 12 Isu

[ Minggu, 31 Mei 2009 ]

JAKARTA - Pasangan capres Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)-Boediono tak mau terus-terusan menjadi sansak kampanye hitam (black campaign). Karena itu, capres-cawapres Partai Demokrat dan Koalisi Cikeas tersebut menyiapkan penangkis 12 isu krusial yang berpotensi menjadi bahan pihak lain untuk menyerang mereka.

SBY meminta tim kampanye di semua daerah untuk menyiapkan respons terhadap tuduhan, fitnah, black campaign, ataupun kampanye negatif. "Semua isu itu memang perlu di-counter, ditanggapi, dan direspons. Sebab, jika berlarut-larut, rakyat akan menganggap hal tersebut sebagai yang benar," terang SBY dalam pembukaan Silaturahim Nasional Parpol Koalisi SBY-Boediono di arena Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta, kemarin (30/5).

Beberapa di antara isu-isu itu adalah politik simbol, perang ideologi, neoliberalisme (neolib), ekonomi kerakyatan versus neolib, dan pluralisme. Isu lain adalah politik identitas, pertumbuhan ekonomi, utang luar negeri, anggaran pertanian, anggaran infrastruktur, dan krisis ekonomi. "Sedangkan isu terakhir adalah, saya sebenarnya malu mengungkapkannya, yakni urusan cepat-cepatan atau tepat-tepatan," ujar SBY.

SBY menjelaskan, sejak menjadi presiden pada 2004, dirinya berusaha tidak reaktif dalam menghadapi tuduhan. "Kalau sejak 2004 menanggapi, saya tak bisa kerja," ungkapnya.

Namun, menurut dia, kini merupakan saat tepat untuk menjawab semua tuduhan itu. "Sekali-kali tidak dilarang seorang SBY merespons, menanggapi. Untuk tim sukses, pahalanya tinggi kalau bisa merespons dengan baik, logis, dan benar," ulasnya. Dia meminta tim suksesnya menggunakan fakta dan data dalam merespons semua tuduhan yang dialamatkan kepada pasangan SBY-Boediono.

Dia meminta mereka menanggapi secara rasional, tepat, dan tidak emosional. "Rakyat ingin mendengar jelasnya permasalahan, argumentasi, dan posisi kita. Rakyat tidak menyukai kegaduhan, apalagi cara-cara yang tidak patut," ujarnya.

Jika tuduhan mesti direspons, SBY melarang tim suksesnya memfitnah dan menyebarkan black campaign. "Jangan, jangan memfitnah kompetitor kita. Kita tidak perlu melaksanakan black campaign. Kita tidak harus menyenangi negative campaign dan menyerang pribadi secara tidak patut, banyak cara lain," ucapnya.

SBY juga berjanji menawarkan program yang realistis. "Bukan di awang-awang. Bukan janji dan angin surga. Tapi, kita semua, kita ambil, tarik, dan simpulkan dari pengalaman empiris selama lima tahun memimpin negeri," terangnya.

Dia mencontohkan, target pertumbuhan ekonomi 7 persen pada 2014 merupakan hal paling realistis. Meskipun, sebagian kalangan menganggapnya konservatif, tidak seperti calon lain yang menargetkan 8 persen (JK-Wiranto) dan 10 persen (Mega-Prabowo). "Mengapa 7 persen? Sebab, dunia telah mengalami resesi perekonomian yang dalam. Belum ada tanda-tanda apakah tahun depan mulai ada gerakan pemulihan," paparnya.

Boediono menuturkan, etika adalah jalur terbaik dalam pembangunan perpolitikan. "Sebab, sepanjang karir, saya mencoba melaksanakan amanah apa pun yang diberikan kepada saya dengan cara wajar, patut, dan kejujuran," katanya. (sof/agm)

KOMUNIKASI POLITIK

Bab I.Pengertian

Charles E. Merriam (Bapak Ilmu Politik Modern)
- Pengalaman PD I: Pendapat Umum, Propaganda, & Komunikasi

Harold Lasswell (1 dari 4 pendiri kajian komunikasi)
- a political sociologist, a political philosopher, a political psychiatrist (who for a time practices as a lay analyst), and needless to say, a student of political communication. (Schramm)

Dan Nimmo
- Political communication as a field of inquiry is cross disciplinary
- Memperkaya bidang kajian dan mengaburkan batas-batas disiplin komunikasi politik.
- Ranah kajian: komunikasi politik lewat media massa sampai dengan hubungan antara komunikasi dengan sistem politik

 Kehadiran Disiplin Komunikasi Politik
- Adanya penelitian, penerbitan, pengakuan professional, pengakuan akademis, pengakuan aplikasi
- Di Amerika (1972): 1000 buah penelitian kompol.
- Political Communication Review, Political Communication and Propaganda, dll.




PENDEKATAN dlm mengkaji KOMUNIKASI POLITIK

 Kom-pol merupakan bidang kajian baru tetapi mengalami perkembangan luar biasa dlm 50-75 tahun terakhir.
 Kajiannya selama ini lebih banyak terkait dg PEMILU:
o Pilihan-pilihan politik
o Voting studies (Lazarsfeld: 1948; Berelson: 1954)
o Pesan-pesan yg dimediasi scr massif
o Efek pesan pd cakupan wilayah yg luas:
Parpol tertentu, informasi kandidat,  pilihan2 politik
o Lebih banyak dilakukan sosiolog & political scientists
 Journalism Research
o Press coverage political event
o Awalnya kajian hub editorial & ketidakproporsionalan pemberitaan media
o Skrg lebih tekankan pd kinerja pers selama kampanye

Tokoh-tokoh Kajian Komunikasi Politik
 Karl Deutsch (1963) (political scientist)
o Membangun sejml model bagaimana control dlm sistem politik menjadi mapan
o Terinspirasi oleh sistem politik D. Easton (1964)
o Lebih aplikatif & efektif jelaskan teori hubungan kekuasaan tapi masih kurang jelaskan Kom-pol
o Konsep politik dimana fenomena komunikasi menekankan pd peristiwa sbg feedback nyata dari fenomena sistem
o Seluruh sistem politik dipengaruhi oleh komunikasi
o Kompol dievaluasi/dikritisi  mass media dlm pemilu
 Fagen (1966)
o Menggambarkan informasi yg relevan scr politik sbg kompol dlm sistem politik
o Kontribusi pd definisi fungsi kompol:
Aktifitas komunikator yang mempengaruhi politik dg kebaikan konsekuensinya baik yg actual/potensial.
o Tertarik pd: proses komunikasi dlm pemilihan presiden, definisi agenda, partisipasi dlm buat kpts, wilayah kritik yg boleh, & sosialisasi


Almond & Coleman (1960)
o Menggambarkan fungsi sistem politik: sosialisasi & pembuatan peraturan, aplikasi & adjudication; fungsi2 ini dibawa melalui komunikasi
o Aktifitas komunikator sbg bagian dari proses politik & tidak untuk mendefinisikan proses
o Sistem politik tidak digambarkan melalui variabl komunikasi tetapi merupakan setting lembaga dimana fungsi2 politik dibawa melalui komunikasi

Arora & Lasswell (1969)
o Ide kom-pol berdasarkan media massa
o Jurnalis & peneliti komunikasi ambil peran lebih tanpa melibatkan alat analisispolitik dan perspektifnya (Handbook of Political Science, Greensten & Polsby, 1975)
o 1960an kajian kom-pol lebih merupakan fenomena di media massa selama pemilu

Kraus & Davis (1976)
o Kompol digambarkan sebagai proses media massa (termasuk komunikasi interpersonal) & elemen2nya yg dapat mempengaruhi perilaku
Chaffee (1975)
o M’konseptualisasikn kompol sbg bdg kajian yg tdk langsung:
“apa yang seharusnya dilihat adl sekumpulan paradigma penelitian dimana kita bisa scr dalam & luas memperoleh pemahaman dari peran komunikasi dlm proses politik”.

Rivers (1975)
o Empat area penelitian komunikasi politik yang penting:
1- Pengaruh pemerintahan pd media
2- Sistem informasi pemerintahan
3- Dampak media pd pemerintahan
4- Pemberitaan media & isi berita, setting lembaga, struktur sosial

 Blumler & Gurevitch (1975)
o Politik adl kekuatan atau kekuasaan
o Jika politik adl tentang partisipasi maka warga negara harus communicated by para penguasa
o Jika politik adl legitimasi maka aturan2 rejim harus disimbolisasi
o Jika politik adl suatu pilihan maka kebijakan harus disirkulasi.


TEORI & MODEL KOMUNIKASI POLITIK
 Ada banyak pendekatan dlm mengkaji komunikasi politik. Setiap pendekatan memandang scr luas bhw politik merupakan suatu komunikasi atau setidaknya merupakan suatu fenomena informasi.
 Communication is the lifeblood of politics & political relationships.
 Ada setidaknya 6 pendekatan mendasar bagi PENELITIAN KOMUNIKASI POLITIK.
o Pendekatan sistem dari cybernetician yg memandang komunikasi merupakan sistem (bahasa umum) yg menjelaskan interaksi antar berbagai elemen di dlm sistem.
o Pendekatan Linguistik yg memberikan perhatian pada kontrol sosial yg memandang bahasa sebagai sarana kontrol sosial.
- muatan politik adalah kata-kata. (Graber, 1976) negosiasi
- ekspresi simbolik; verbal language than nonverbal;
- hortatory language (propaganda slogan ambisius); exist legalistic language (judicial interpretation; symbolic function); administrative language (prosedur birokrasi); bargaining language
o Pendekatan simbolik yg memandang aktifitas politik seperti komunikasi lebih sebagai pertukaran simbolik.
- menyederhanakan kerumitan politik
- menggantikan instrumen2 politik
o Pendekatan fungsional yg memberikan perhatian pada konsekuensi dari komunikasi (yg lebih luas), khususnya media massa, bagi sistem politik. (Fagen, 1966) (C Wright, 1975)
- menekankan konsekuensi sistem dari komunikasi;
- peran komunikasi & proses komunikasi bagi pemilihan presiden, agenda politik, partisipasi pembuatan keputusan, penerimaan kritik, sosialisasi. (hanya sebagai hasil akhir dari pertukaran pesan)
- mengabaikan hubungan politik yg mapan & telah terinisiasi.
o Pendekatan organisasi (organizational perspective) yg memberikan perhatian pd arus informasi intragovernment dg parameter2 tertentu.
o Pendekatan lingkungan (environmental view) yg memandang bahwa sistem politik mewarnai proses komunikasi.
Seringkali keenam pendekatan ini saling campur aduk.


PARTISIPASI POLITIK

 Partisipasi politik pada dasarnya berarti memberikan dukungan atau tuntutan di dalam sistem politik.
 Dalam sistem demokrasi voting merupakan bentuk aktifitas berpartisipasi.
 Alasan berpartisipasi (Meadow, 1980):
o Keharusan mengkomunikasikan kebutuhannya pada pembuat kebijakan
o Untuk memantapkan tujuan sistem (politik).
o Untuk memberikan dukungan bagi sistem dan pemimpinnya.
 Tiga Dimensi Partisipasi Politik (Nimmo, 1978):
o Gaya umum partisipasi
 Langsung/wakilan
 Kentara/tak kentara
 Individual/kolektif
 Sistematis/acak
 Terbuka/tersembunyi
 Berkomitmen/tak berkomitmen
 Derita/kesenangan
o Motif dasar berpartisipasi
 Sengaja/tak sengaja
 Rasional/emosional
 Kebutuhan psikologis/sosial
 Diarahkan dari dalam/dari luar
 Berpikir/tanpa berpikir
o Konsekuensi berpartisipasi
 Fungsional/disfungsional
 Sinambung/terputus
 Mendukung/menuntut
 Tipe dan Distribusi Partisipasi Politik
o Partisipasi dalam Pemilu
 Identifikasi dengan parpol
 Pendaftaran utk memilih
 Pemberian suara dlm Pemilu
 Pengambilan bagian dlm kampanye
o Partisipasi bukan dalam Pemilu
 Mengikuti informasi ttg politik
 Masuk organisasi kepentingan umum dan politik
 Menghubungi pejabat pemerintah

Pertemuan Ke 6
KONFLIK, INTEGRASI & PEMBANGUNAN

Konflik
 Konflik merupakan bagian dari dinamika politik. Konflik juga seringkali dipandang sebagai sesuatu yg negative. Padahal konflik bisa bersifat positif dan juga negative.
 Konflik muncul karena adanya ketidaksamaan/ ketidaksepahaman atau ketidaksepakatan antara pihak-pihak yang berkepentingan.
 Terdapat 4 tahapan konflik:
1. Sumber konflik. Bisa berupa perbedaan nilai dan tujuan (terkait dg sumber yg terbatas).
2. Konflik seringkali melewati fase ekspansi shg melibatkan lebih banyak issue & aktornya sbg bagian dr dinamika konflik.
3. Pengelolaan konflik klarifikasi, isolasi, depersonalisasi
4. Resolusi
Setiap fase konflik menunjukkan pentingỹ variable komunikasi.
 Fungsi Konflik (Perspektif Komunikasi):
1. Konflik memungkinkan terbukanya jalur komunikasi yg sebelumnya tidak ada atau tertutup.
2. Konflik merupakan bagian dari inartikulasi politik.
3. Konflik menjadi katalisator utk menemukan solusi yg lebih baik.
4. Konflik memungkinkan munculnya komunikasi internal bagi anggota kelompok shg meningkatkan loyalitas dan mempertegas batas-batas kelompok.
 Variabel-variabel Konflik:
1. Size  jml pihak yg terlibat konflik
2. Scope  cakupan fenomena kontroversi; banyaknya aktifitas, nilai, sumber-sumber dan aspek lain yg terlibat.
3. Intensity  berhubungan dg komitmen keterlibatan
4. Visibility  jarak pelaku & konflik. (1) outsider (2) rekrutmen
5. Dynamism  konflik berubah sepanjang waktu.

Integrasi
 Konflik & integrasi terjadi melalui pertukaran & komunikasi.
 Seringkali mrpk fungsi simbolik
 Merujuk pada penggabungan klp or komunitas
 INTEGRASI & KONFLIK


Pertemuan Ke 7
POWER, INFLUENCE, & AUTHORITY

POWER
 Berdasarkan sejarah, risalah politik lebih banyak diisi oleh pembahasan mengenai POWER (kekuasaan). Apa yg dimaksud dg kekuasaan, bgmn memperolehnya, bgmn mempertahankannya, bgmn menjalankannya?
 Political science… is the study of shaping and sharing of power. (Lasswell and Kaplan, 1950)
 Pendekatan POWER dalam komunikasi politik:
• Derivasi dari atribusi dimana power dilihat sebagai asset yg dpt diukur/nyata, spt: keterampilan & sumber daya.
• Memandang power sbg suatu hubungan sebab-akibat. Actor A dikatakan memiliki power melebihi actor B jika perilaku A menyebabkan perilaku B. Menekankan pd hu-bungan antara A & B yg terjadi melalui proses komunikasi.
 Dimensi POWER (Robert Dahl, 1970):
• Scope/wilayah power  isu dlm hub power yg ada
• Domain dari power  keterlibatan dlm hubungan
• Distribusi power  pola hub dlm sistem & antar indvd
• Karakteristik power:
o sumber : status asal & capaian sukses
o keterampilan:
o motivasi terlibat
o biaya power
 Tujuan hubungan POWER:
o Menegaskan tuntutan
o Menunjukkan power yg dimiliki
o Hal-hal yg tak terpenuhi harus diketahui & terukur
o Pemantauan kesuksesan & kegagalan
 INFLUENCE seringkali digunakan sbg bahasa/kata yg lebih halus daripada power.
• Power paksaan, ancaman, tekanan, sanksi, rewards,
resource.
• Influence  leadership, legitimacy, expertise, authority,
sociological role sociology of leadership, joins diverse literature, social communication, psychology of groups, bureaucracy.


INFLUENCE POWER
High Low
High Benevolent Leader Family
Low Bully Stranger
Pertemuan Ke 7
Informasi dan Sosialisasi Politik

 Setiap orang mengambil sikap yang berbeda ketika bersentuhan dengan dunia politik. Perbedaan itu tidaklah muncul dengan seketika tetapi disebabkan oleh – salah satunya – dampak informasi dan sosialisasi politik yg dia terima.
 Faktor-faktor apa saja yg mempengaruhi proses sosialisasi politik sehingga menimbulkan perbedaan orientasi dlm berpartisipasi.
 Analisis mikro & makro politik.
 Kajian Awal
• Lasswell (1968): who learns what from whom under what circumstances and with what effect.
Dennis (1968)  ten distinct dimensions: (1)system relevance, (2)cross cultural, (3)elit, and (4)subcultural aspects of political socialization, (5)generational and (6)life-cycle socialization analysis; (7)learning process, (8)content, (9)effects, and (10)agents of socialization.
Sears (1975)  three broad categories: (1) attachment to the political system; (2) partisan attitudes; (3) political participation.
Micro Analysis Macro Analysis
 Individuals attitudes
 Terkonsentrasi pd proses dimana idvd dijelaskan secara politik & psikologis
 Proses dimana idvd belajar ttg norma, kepercayaan, nilai & institusi pol masy. t4 ia berada
 Idvd beliefs, idvd attachment to pol syst, knowledge syst, dynamics of pol learning,etc  Konsentrasinya pd konse-kuensi2 sistm pol thd sosialissi pol
 Bgmn nilai2 pol memberikan hasil pd orientasi politik sbg konsekuensinya
 Tertarik pd bgmn sist pol dijlnkn tetapi sosialisasi politik-nya memberikan hasil yg ber-beda & unik pd bdy yg beda
 Agen sosialisasi politik
• Keluarga  anak-anak
• Sekolah  guru, kurikulum
• Media massa  pengaruh konteks sosial-bdy



OPINI PUBLIK

PENGERTIAN OPINI

PROSES OPINI (Dalam tinjauan & pengamatan)
Kecenderungan kegiatan opini
Citra Personal
Interpretasi Personal
Organisasi opini personal
PENYUSUNAN OPINI PUBLIK
Tahap Pembentukan Opini
Karakteristik Opini Publik
Implikasi

Apa itu Pluralitas ?

Pluralitas dapat ditinjau dan dimaknakan dari berbagai titik pandang. Dalam bahasa Indonesia bisa diartikan sebagai "faham" yang menunjukkan adanya kemajemukan. Ini mengacu kepada kenyataan bahwa di dalam hidup ini kita tidak hanya menghadapi sesuatu yang tunggal. Kenyataan itu lebih dari satu. Maka, pluralitas adalah status yang memperlihatkan kenyataan bahwa memang lebih dari satu. Asal-usul pluralisme secara harfiah dapat ditelusuri dalam bahasa Latin: plus, pluris yang berarti "lebih". Secara filosofis, pluralisme adalah wejangan yang menekankan bahwa kenyataan terdiri atas kejamakan dan/atau kemajemukan individu-individu yang berdiri sendiri-sendiri.

Dari kacamata sosiologi, pluralitas mengacu kepada sebuah masyarakat di mana berbagai kelompok-kelompok sosial yang berbeda dalam posisinya masing-masing mempunyai pemikiran-pemikiran sendiri mengenai apa yang diingini secara sosial. Dengan demikian, setiap masyarakat dibangun atas bagian-bagian masyarakat tadi, yang diwujudkan dalam lembaga-lembaga sosial. Semakin bagian-bagian masyarakat ini bersifat institusional, semakin tampak wujud pluralisme di dalam masyarakat. Setiap individu di dalam sebuah masyarakat adalah anggota dari kemajemukan institusi-institusi sosial itu. Ini mengimplikasikan bahwa semakin rumit sebuah masyarakat, semakin lenyap pula pengaruh dari suatu institusi yang bersifat dominan. Dengan kata-kata lain, dalam sebuah masyarakat yang pluralitasnya tinggi, tidak mungkin ada kelompok yang memaksakan kehendaknya pada kelompok lain, hanya atas dasar keinginan belaka, atau karena tidak setuju dengan apa yang dilakukan kelompok lain itu. Maka, orang bisa berbicara di sini mengenai adanya bagian peranan dan perilaku yang secara bersama-sama dapat membangun masyarakat yang pluralistis itu.

Tentu saja dengan semakin bertambahnya gejala pluralisme di dalam masyarakat, bahaya pertentangan-pertentangan antar-kelompok juga makin bertambah. Maka, untuk mencegah hal itu, hukum mesti ditegakkan, dan prinsip demokrasi yang sehat mesti dijalankan. Stabilitas akan terganggu apabila orang melanggar batas-batas itu secara tidak wajar, dan memasuki wilayah orang lain tanpa permisi. Hak hidup suatu bagian masyarakat yang kebetulan lebih kecil tidak bisa disandarkan hanya pada kerelaan dan atau perasaan senang atau tidak senang dari bagian lain masyarakat yang kebetulan lebih kuat. Kalau ini terjadi, maka fungsi dan peranan Negara direduksikan sedemikian rupa, hingga pada akhirnya negara tidak mempunyai peranan apa pun. Kalau itu yang terjadi, maka kita akan mengalami situasi anarkhis, yang pasti akan merugikan semua pihak, dan mencederai pembangunan masyarakat pluralisme itu.

Pluralitas sebagai Situasi Obyektif Bangsa Indonesia
Negeri kita, Indonesia juga sangat pluralistis. Ini bukan sesuatu yang buruk. Bahkan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia ini mempunyai pilarnya atas pluralitas. Perasaan dan perilaku kebangsaan (nasionalisme) kita justru didasarkan atas kesadaran bahwa kita adalah plural. Dengan demikian setiap orang, apapun rasnya, bangsa, atau suku bangsa (etnis), warna kulit, rambut, keturunan, dan sebagainya, asal telah menjadi Warga Negara Indonesia bertempat kedudukan di Indonesia, mengaku Indonesia sebagai tanah airnya, bersikap setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia dan disahkan menjadi Warga Negara Indonesia berdasarkan Undang-undang kewarganegaraan Republik Indonesia Nomor: 3 Tahun 1946 maka orang tersebut adalah Warga Negara Indonesia asli yang mempunyai hak dan kewajiban yang sama. Hal ini mengandung makna bahwa konsep kebangsaan Indonesia tidak berdasarkan konsep etnis serta tidak memandang hak dan kewajiban atas dasar perbedaan ciri-ciri eksklusif dan diskriminatif.
Kita sungguh menyadari bahwa masyarakat kita yang demikian adalah yang bersifat plural, baik dari segi suku, agama, ras, etnis dan golongan. Dan hal ini menjadi situasi yang obyektif bagi bangsa Indonesia sendiri. Yaitu sebagai sesuatu yang telah baik dan layak pada tempatnya tanpa harus dipermasalahkan. Tetapi memang akan menjadi buruk apabila pluralitas itu dibenturkan satu sama lain. Dalam keadaan seperti itu, satu kelompok merasa diri paling benar atau paling unggul berhadapan dengan kelompok lainnya. Yang lebih berbahaya lagi adalah, apabila satu kelompok memutlakkan interpretasinya terhadap kebenaran, dan meminta kelompok lain menaatinya. Keadaan seperti ini tidak mungkin menyumbang bagi kehidupan bersama di dalam sebuah masyarakat. Mungkin saja akan ada "ketaatan", tetapi ketaatan itu adalah semu. Bahkan dengan cara seperti itu, kita memupuk kemunafikan, yang pada gilirannya tidak menyumbang apa pun bagi kedewasaan sebuah masyarakat.
Ketika di Indonesia dilancarkan gerakan reformasi dengan tujuan mewujudkan civil society Indonesia, maka sikap hidup dewasa, alias tidak kekanak-kanakan (infantile) itu sudah mesti diletakkan sejak sekarang. Kalau tidak, kita tidak akan pernah maju. Atau minimal kita hanya melangkah di tempat. Di dalam kehidupan beragama, kita pun menyadari betapa tingginya pluralitas itu. Bahkan juga di dalam agama yang sama, tidak bisa dinafikan kenyataan bahwa memang pluralitas itu ada. Ini adalah wajar belaka, sebab bagaimanapun orang berusaha menghayati relasinya dengan Tuhan dan merenungkan nasibnya sebagai manusia dengan bertolak dari suatu titik-tolak yang subjektif. Tidak dikatakan bahwa tidak ada ukuran-ukuran "objektif" di dalam agama. Tetapi bahkan yang objektif itupun akan dipersepsikan secara subjektif. Maka, persepsi seseorang atau sekelompok mengenai Tuhan, dan perenungan nasibnya sebagai manusia di hadapan Tuhan tidak boleh menjadi ukuran bagi sekelompok lainnya yang juga menjalani hal yang sama. Pluralitas dengan demikian adalah sesuatu yang ‘given’, yang memang ada, disukai atau tidak disukai, mau atau tidak mau. Pluralitas tidak membutuhkan persetujuan tetapi pengakuan, dan kemampuan untuk menyikapinya sehingga kita tidak terjebak di dalam konflik-konflik sosial. Pluralasit di dalam agama, dengan demikian tidak bisa diidentikkan dengan sinkretisme atau relativisme. Sinkretisme adalah sikap yang mencampuradukan agama-agama sehingga muncul satu agama baru. Relativisme adalah sikap yang merelatifkan segala sesuatu sehingga sendiri kehilangan pegangan. Pluralitas adalah pengakuan dan penghargaan kepada pihak lain bahwa di dalam yang bersangkutan (apakah itu orang per orang atau kelompok) menghayati agama yang dianutnya, ia (atau kelompoknya) sedang melakukan ziarah kepada Kebenaran, hal yang sama yang kita atau kelompok kita juga sedang menjalaninya. Jadi, sesungguhnya kita sedang berada dalam ziarah bersama itu. Bukan tidak mungkin dalam ziarah bersama itu kita saling berinteraksi satu terhadap yang lainnya. Interaksi manusiawi itu adalah wajar, sebab kita mendiami dunia yang satu dan hidup di dalamnya dengan prasyarat-prasyarat kehidupan yang sama pula. Bahkan, bukan tidak mungkin kita saling memperkaya spiritualitas masing-masing.


Prof Hasan Askari, seorang Guru Besar Agama dari India, dengan latar belakang Syiah pernah mengatakan, " Kita berkunjung dengan bebas ke wilayah spiritualitas agama lain dan kembali dengan membawa kekayaan baru bagi spiritualitas sendiri serta menyajikannya pula untuk kebersamaan". Perjalanan umat manusia di masa-masa yang akan datang, dan secara khusus di Indonesia tidak mungkin lagi dijalani tanpa mengakui plurarisme itu. Siapa menafikan ini, maka secara tidak langsung juga tidak mengakui bahwa umat manusia sedang berjalan menuju ke depan

BAKSO SARJANA

Sebuah karya seni dalam cerita pendek sebuah sinopsis film indie dengan tujuan kritik sosial terhadap pemerintah dengan sebuah kebijakan-kebijakannya, mengingat minimnya lapangan pekerjaan dan permasalahan yang kompleks di negara ini.

Berawal dari persahabatan tiga mahasiswa semester akhir di salah satu PTN di madura yang berbeda jurusan, yaitu dari Fakultas Hukum, Ekonomi dan Teknik. Dimulai sebuah cerita tiga mahasiswa yang setelah ini akan menjadi calon sarjana dan sekaligus akan menambah daftar nama pengangguran di negara ini.

Prosesi wisuda pun dimulai, dengan mata melotot tiga mahasiswa tersebut seakan tidak percaya karena ketiganya mendapat predikat KUMLOUD dengan IPK 3,9 sekaligus menyandang peredikat SARJANA MUDA.. bahagia rasanya melihat semua itu tapi sesekali kesedihan sejenak melintas dikepala mereka “Sirait dari Medan, Bejo dari Jawa dan Sahit dari Madura”.

Setelah kelulusan para SM (Sarjana Muda) ini berpisah sementara untuk kembali ke kampung halamannya sambil mencari pekerjaan. Dalam perjalanannya selama mencari kerja mereka selalu mengeluh “kalo begini lebih baik jadi (MA) Mahasiswa Abadi.” .... Ternyata KUMLOUD pun bukan jaminan kalo tidak ada pelicin alias UANG.. benar kata orang UUD kepanjanganya Ujung-Ujungnya DUIT.

Rasa putus asa menghampiri Sirait seakan-akan menjadi sia-sia empat tahun lamanya menunggu sebuah gelar, yang akhirnya Sirait pun pamit “Mak.. kalo begini akku kembali saja ke Madura.. siapa tahu aku sama Bejo dan Sahit punya jalan keluarnya..” pertuamuan SM (SARJANA MUDA) tersebut akhirnya terjadi setelah sebulan berpisah.

Satu pekan berlalu sedikitpun tidak menampakkan hasil, dibenaknya hanya ada bagaimana kita bisa ngisi perut.... tak lama kemudian SM (SARJANA MUDA) ini merencanakan sesuatu dengan membuka usaha sendiri agar tidak kelaparan dan tidak membuat malu “Almamater”.

Bermula dari otak si Bejo, “gimana kalo kita buka usaha rental komputer” buat Sirait bukan Rental tapi Loundry atau Car Wash dan kemudian beda dengan Sahit.. ia lebih ke arah kuliner yaitu jualan BAKSO.. serentak yang lain kaget “hah... bakso”. Menurut Sahit, dimata orang tukang bakso rendah derajatnya tapi tidak untuk dia... dengan catatan kita kemas berbeda. Sepakat....!??! meraka lantas mencoba usaha barunya dengan modal pas-pasan..

Dengan bekal keilmuan yang di enyam selama kuliah, mereka mencoba memodifikasi usahanya sesuai dengan kemampuannya. Karena Bejo lulusan FE maka tugasnya mengatur keuangan, tugas Sirait membuat program bagaimana konsumen mudah dalam memesan ditambah pemasaran via internet dengan membuat Website BAKSO SARJANA dan tugas Sahit mengurus izin usaha lebih lengkapnya urusan administrasi.

Tiga hari kemudian tepatnya malam hari, meeting dimulai untuk merealisasikan usahanya. Dengan tidak mengurangi rasa hormat akhirnya gelar sarjana dijadikan sebagai menu masakan. Pertama SH (Special HOT), SE (Special Egg), dan ST (Special Taste)... terlebih lagi bagaimana perlindungan terhadap konsumen dan hak cipta, yang jelas nantinya menjadi tugas Sahit. Tambahan dari Bejo “DO” (Delivery Order) maksudnya berapa porsi pembeli memesan, dan juga “SKS” bukan (Sistem Kebut Semalam) layaknya dosen memberi tugas tetapi (Siap Kerjakan Segera) sebuah kata yang tepat untuk motivasi dalam bekerja.. ujarnya...!

Karena gegigihan mereka, akhirya usahanya tersebut sampai ditelinga Anggota Dewan setempat dan DEPNAKER serta para Dosen bahkan REKTOR karena ulah Sirait memasang iklan. Cacian dari para dosen pun terdengar ditelinga mereka “mahasiswa ko’ ga’ intelek” tak lama kemudian warung mereka didatangi Anggota Dewa Komisi B (tenaga kerja) dan terjadilah sebuah dialog kecil.

Anggota Dewan : “berapa tahun kuliah?”

Bejo : “tiga setengah tahun pak, tapi karena kampus kita wisudanya setahun sekali yach mau tidak mau empat tahun... dech!”

Anggota Dewan : “kenapa tidak mencoba yang lain”

Sirait : “tak bissa la pak, banyak sekkali TKI di malaysia karena disini sulit kerja”

Sahit : “kami bangga dengan semua ini pak.., tak iyeh kadu’....”

Anggota Dewan : “ya sudah kalo begitu saya akan bantu kalian agar kalian diperhatikan oleh pihak terkait” .. “sarjana muda seperti kalian tidak pantas kerja begini”...

Anggota Dewan : “ok... kalo gitu saya pesan 2 SKS”... bisa....???

Serentak mereka bertiga mengjawab... "ooow.. bisa.. bisa pak...!"

Bejo bertanya : "oia.. bapak mau pesan menu apa, disini ad SH, SE, dan ST..."

Anggota Dewan : "kalo ada Drs atau Ir.."... sambil tersenyum...

Ending dari cerita ini akhirnya SM (Sarjana Muda) tersebut sukses dan bisa mengiuasai pasar kuliner BAKSO dengan membuka cabang di daerah lain karena ada seorang investor yang tertarik setelah sirait mengirim e-mail kesemua pengusaha kuliner.

CULTURE, STAKEHOLDER & ORGANIZATIONAL PURPOSES

Budaya Organisasi
Didalam Kegiatan berorganisasi,strategi sangatlah menentukan maju tidaknya organisasi tersebut dimasa yang akan datang. Hal inilah yang menjadi dasar bagan yang diberikan oleh ibu Dinara.
Saat menitik beratkan konteks budaya organisasi,kita tidak bisa terlepas dari dua factor yaitu factor Internal dan factor external yang membentuknya.

a.Factor internal
Keikutsertaan setiap anggota yang ada didalam organisasi sangatlah wajib,sebab keselarasan ritme orang dalam membuat bentuk kekuatan dari organisasi tersebut.Kesolitan disini sangat mendukung kedudukan organisasi terhadap dunia luar.

b.Factor external
Kegiatan organisasi adalah suatu subsistem dari sebuah system yang ada.jadi hubungan dari luar sudah menjadi suatu hal yang tidak bisa tidak ditengok.bagaimana organisasi tersebut menempatkan posisi agar mampu berbuat lebih di kompetisi luar.

Sistem kepemimpinan
Untuk memperoleh keselarasan itu dibutuh kan suatu system kepemimpinan dalam organisasi.Hal ini diperuntukkan sebagai pengambil keputusan dalam setiap langkah yang akan diambil.Sesuai dengan teori yang di utarakan oleh Griffin (2003) dalam A First Look at Communication Theory, membahas komunikasi organisasi mengikuti teori management klasik, yang menempatkan suatu bayaran pada daya produksi, presisi, dan efisiensi. Adapun prinsip-prinsip dari teori management klasikal adalah sebagai berikut:
• kesatuan komando- suatu karyawan hanya menerima pesan dari satu atasan
• rantai skalar- garis otoritas dari atasan ke bawahan, yang bergerak dari atas sampai ke bawah untuk organisasi; rantai ini, yang diakibatkan oleh prinsip kesatuan komando, harus digunakan sebagai suatu saluran untuk pengambilan keputusan dan komunikasi.
• divisi pekerjaan- manegement perlu arahan untuk mencapai suatu derajat tingkat spesialisasi yang dirancang untuk mencapai sasaran organisasi dengan suatu cara efisien.
• tanggung jawab dan otoritas- perhatian harus dibayarkan kepada hak untuk memberi order dan ke ketaatan seksama; suatu ketepatan keseimbangan antara tanggung jawab dan otoritas harus dicapai.
• disiplin- ketaatan, aplikasi, energi, perilaku, dan tanda rasa hormat yang keluar seturut kebiasaan dan aturan disetujui.
• mengebawahkan kepentingan individu dari kepentingan umum- melalui contoh peneguhan, persetujuan adil, dan pengawasan terus-menerus.
Selanjutnya, Griffin menyadur tiga pendekatan untuk membahas komunikasi organisasi. Ketiga pendekatan itu adalah sebagai berikut:
1. Pendekatan sistem. Karl Weick (pelopor pendekatan sistem informasi) menganggap struktur hirarkhi, garis rantai komando komunikasi, prosedur operasi standar merupakan mungsuh dari inovasi. Ia melihat organisasi sebagai kehidupan organis yang harus terus menerus beradaptasi kepada suatu perubahan lingkungan dalam orde untuk mempertahankan hidup. Pengorganisasian merupakan proses memahami informasi yang samar-samar melalui pembuatan, pemilihan, dan penyimpanan informasi. Weick meyakini organisasi akan bertahan dan tumbuh subur hanya ketika anggota-anggotanya mengikutsertakan banyak kebebasan (free-flowing) dan komunikasi interaktif. Untuk itu, ketika dihadapkan pada situasi yang mengacaukan, manajer harus bertumpu pada komunikasi dari pada aturan-aturan.
Teori Weick tentang pengorganisasian mempunyai arti penting dalam bidang komunikasi karena ia menggunakan komunikasi sebagai basis pengorganisasian manusia dan memberikan dasar logika untuk memahami bagaimana orang berorganisasi. Menurutnya, kegiatan-kegiatan pengorganisasian memenuhi fungsi pengurangan ketidakpastian dari informasi yang diterima dari lingkungan atau wilayah sekeliling. Ia menggunakan istilah ketidakjelasan untuk mengatakan ketidakpastian, atau keruwetan, kerancuan, dan kurangnya predictability. Semua informasi dari lingkungan sedikit banyak sifatnya tidak jelas, dan aktivitas-aktivitas pengorganisasian dirancang untuk mengurangi ketidakpastian atau ketidakjelasan.
Weick memandang pengorganisasian sebagai proses evolusioner yang bersandar pada sebuah rangkaian tiga proses:
penentuan (enachment) seleksi (selection) penyimpanan (retention)
Penentuan adalah pendefinisian situasi, atau mengumpulkan informasi yang tidak jelas dari luar. Ini merupakan perhatian pada rangsangan dan pengakuan bahwa ada ketidakjelasan. Seleksi, proses ini memungkinkan kelompok untuk menerima aspek-aspek tertentu dan menolak aspek-aspek lainnya dari informasi. Ini mempersempit bidang, dengan menghilangkan alternatif-alternatif yang tidak ingin dihadapi oleh organisasi. Proses ini akan menghilangkan lebih banyak ketidakjelasan dari informasi awal. Penyimpanan yaitu proses menyimpan aspek-aspek tertentu yang akan digunakan pada masa mendatang. Informasi yang dipertahankan diintegrasikan ke dalam kumpulan informasi yang sudah ada yang menjadi dasar bagi beroperasinya organisasinya.
Setelah dilakukan penyimpanan, para anggota organisasi menghadapi sebuah masalah pemilihan. Yaitu menjawab pertanyaan-pertanyaan berkenaan dengan kebijakan organisasi. Misal, ”haruskah kami mengambil tindakan berbeda dari apa yang telah kami lakukan sebelumnya?”
Sedemikian jauh, rangkuman ini mungkin membuat anda mempercayai bahwa organisasi bergerak dari proses pengorganisasian ke proses lain dengan cara yang sudah tertentu: penentuan; seleksi; penyimpanan; dan pemilihan. Bukan begitu halnya. Sub-subkelompok individual dalam organisasi terus menerus melakukan kegiatan di dalam proses-proses ini untuk menemukan aspek-aspek lainnya dari lingkungan. Meskipun segmen-segmen tertentu dari organisasi mungkin mengkhususkan pada satu atau lebih dari proses-proses organisasi, hampir semua orang terlibat dalam setiap bagian setiap saat. Pendek kata di dalam organisasi terdapat siklus perilaku.
Siklus perilaku adalah kumpulan-kumpulan perilaku yang saling bersambungan yang memungkinkan kelompok untuk mencapai pemahaman tentang pengertian-pengertian apa yang harus dimasukkan dan apa yang ditolak. Di dalam siklus perilaku, tindakan-tindakan anggota dikendalikan oleh aturan-aturan berkumpul yang memandu pilihan-pilihan rutinitas yang digunakan untuk menyelesaikan proses yang tengah dilaksanakan (penentuan, seleksi, atau penyimpanan).
Harapan
Didalam kgiatan pengambilan keputusan yang akan diambil haruslah mengacu pada harapan setiap sector didalam organisasi karena Harapan yang timbul dari mereka adalah suatu obat suntikan/Motivasi guna menjaga kinerja organisasi.
Motivasi dijelaskan dengan mengkombinasikan ketiga prinsip ini. Orang akan termotivasi bila ia percaya bahwa :
1. Suatu perilaku tertentu akan menghasilkan hasil tertentu
2. Hasil tersebut punya nilai positif baginya
3. Hasil tersebut dapat dicapai dengan usaha yang dilakukan seseorang


Dengan kata lain Motivasi, dalam teori harapan adalah keputusan untuk mencurahkan usaha. Nadler dan Lawler (1976) atas teori harapan menyarankan beberapa cara tertentu yang memungkinkan manejer dan organisasi menangani urusan mereka untuk memperoleh motivasi maksimal dari pegawai :
1. Pastikan jenis hasil atau ganjaran yang mempunyai nilai bagi pegawai
2. Definisikan secara cermat, dalam bentuk perilaku yang dapat diamati dan diukur, apa
yangdinginkan dari pegawai
3. Pastikan bahwa hasil tersebut dapat dicapai oleh pegawai
4. Kaitkan hasil yang dinginkan dengan tingkat kinerja yang di inginkan
5. Pastikan bahwa ganjaran cukup besar untuk memotivasi perilaku yang penting
6. Orang bekinerja tinggi harus menerima lebih banyak ganjaran yang diinginkan daripada
orang yang berkinerja rendah


TEORI PERSEPSI TENTANG MOTIVASI
Teori ini menjelaskan motivasi dalam arti bagaimana anggota organisasi menafsirkan lingkungan kerja mereka. Vitalitas kerja yang ditunjukan seseorang pekerja didasari atas factor-faktor apa yang memberi andil dan berkaitan dengan efek negative terhadap vitalitas seseorang serta apa yang menimbulkan kegairahan dalam bekerja. Vitalitas kerja didasarkan atas empat asumsi utama, yakni :
1. Seberapa jauuh harapan pegawai dipenuhi oleh organisasi
2. Apa yang dipirkan pegawai mengenai peluang mereka dalam organisasi
3. Bagaimana pendapat pegawai mengenai seberapa banyak pemenuhan yang diperoleh dari pekerjaan dalam organisai
4. Bagaimana persepsi pegawai mengenai kinerja mereka dalam oraganisai

Harapan
Menggambarkan apa yang aka orang pikirkan mengenai apa yang terjadi pada mereka. Janji adalah jaminan yang menimbulkan harapan. Suatu factor utama yang menunjukan atau mencerminkan vitalitas kerja adalah reaksi seseorang terhadap seberapa jauh harapannya telah dipenuhi oleh organisasi dimana ia bekerja. Konsekuensi bagi suatu organisasi dimana harapan tidak terpenuhi adalah kegelisahan yang menggelegak, interaksi yang secara potensial agresif, dan moral yang rendah.
Power
Dengan itu akan membangun suatu kekuatan (Power) Untuk menentukan tujuan apa yang akan dikejar secara objektiv.

Strategis
Setelah semua hal diatas telah ditentukan,maka hal yang paling penting dalam menentukan keberhasilan apa yang akan ditempuh adalah Strategi.Rencana-rencana itu akan menentukan keefisienan semua bagian-bagian dalam organisasi.



Sumber : Berbagai macam orang dan buku

Kamis, 21 Mei 2009

"Holocoust" dan Gaza

Keturunan Yahudi yang selamat dari 'holocaust' pada perang dunia II, kini mereka melakukan hal yang serupa kepada penduduk Palestina di Jalur Gaza.




Membangun dinding dan pagar kawat seakan-akan seluruh penduduk berada di penjara























Pos Pemeriksaan Menjadikan Manusia Terkungkung tak bisa bergerak bebas







Penangkapan dengan kejam


















Penghancuran Gedung dan Pemukiman








Nasib Anak-anak yang tak berdosa dan apa yang dilakukan oleh kubu musuh

















Mesin propaganda klasik, kalian akan menemukan foto hitam putih di semua buku-buku sejarah, ensiklopedi, perpustakaan dan museum-museum. Foto yang melukiskan seorang anak laki-laki Yahudi dengan tangan di atas ketika tentara Nazi menodongkan senjata ke arahnya dan keluarganya. Ini dilakukan untuk membuat kalian bersimpati dengan para korban dan mendukung keinginan mereka untuk mendapatkan keadilan dan tanah air mereka

Israel Melakukan hal serupa






Astaghfirulloh....................

Intelegen Mesir Introgasi korban Gaza


(GAZA ) - Sungguh keji penguasa negeri muslim ini, selain menutup perbatasan Rafah dan menghalangi bantuan yang ingin masuk Gaza (termasuk para dokter yang ingin menjadi relawan-red), kini mereka menunjukkan loyalitasnya kepada Israel dengan menginterogasi sejumlah pasien korban Gaza.

Sejumlah pasien korban luka yang di rawat di beberapa rumah sakit di Mesir memberikan kesaksian sepulangnya mereka dari negeri yang berbatasan dengan Palestina. Mereka mengatakan keamanan Mesir melakukan interogasi kepada sejumlah pasien.

Mereka (intel Mesir) menanyakan tentang keberadaan pabrik roket Palestina dan lewat mana senjata-senjata untuk kelompok pejuang Palestina diselundupkan ke Gaza.

Sementara itu, situs Aljazeera.net menyebutkan, sejumlah korban Gaza mendapatkan pemeriksaan di beberapa rumah sakit di Mesir secara ketat. Bagi yang menolak diancam tidak akan diberikan pengobatan di rumah sakit tersebut. Seperti diungkapkan sejumlah pasien yang mengatakan, orang-orang yang baru setengah sembuh diinterogasi oleh dinas keamanan Mesir. Mereka diminta menjelaskan tentang kelompok perlawanan. Mereka juga diminta untuk tidak lagi mendukung gerakan perlawanan Hamas dan gerakan lainnya.

Menurut salah seorang pasien yang dihubungi oleh al-Jazeera melalui telepon menyebutkan, pasukan keamanan Mesir meminta kepada sejumlah pasien yang ada di Mesir untuk menyampaikan pada gerakan Hamas, bahwa pemerintah Mesir tidak akan menggizinkan penyelundupan senjata ke Gaza. Mesir juga tidak akan mengizinkan Hamas membengun kembali kekuatanya di Gaza.

Sumber menambahkan, selepas mereka diobati sejumlah pasien diminta menunggu di satu ruangan. Kemudian beberapa intel Mesir mendatanginya dan menjanjikan identitas mereka akan dirahasiahkan dengan syarat ia mau bekerja sama dengan pihak intelijen. Mereka mulai menanyakan tentang perlawanan dan bagaimana mereka bisa menimbun senjata-senjata itu di Gaza.

Selain itu, mereka juga menanyakan apakah mungkin faksi-faksi perlawanan melakukan perlawanan kembali ke Israel. Mereka juga meminta informasi tentang Hamas dan para pemimpinnya.

“Awalnya mereka sangat lembut kepada kami," ungkap sumber. "Tetapi ketika kami menolak memberikan informasi, mereka mulai bertindak kasar hingga memukuli kami di tempat-tempat luka," lanjutnya.

"Mereka berkata, 'jangan dusta kamu, kamu dari gerakan Hamas atau dari brigade Al-Qossam kan?'" sumber tersebut menambahkan, mengingat kejadian saat dia diinterogasi di Mesir.

"Kamu harus berbicara, jika tidak maka kamu tidak akan diobati dan kami akan lemparkan kamu seperti anjing," tambahnya dengan nada gemetar.(Hanin Mazaya/bbs/arrahmah.com)

Senin, 18 Mei 2009

Perang politik dengan "JARGON"






























Jargon adalah istilah khusus yang dipergunakan di bidang kehidupan (lingkungan) tertentu. Pada pemilu presiden tahun 2009 ini ada jargon-jargon yang digunakan para calon presiden dan calon wakil presiden untuk mengenalkan diri mereka kepada pemilih, tentunya dengan alasan agar pemilih lebih mengenal mereka sehingga nanti rakyat memilih capres dan cawapres itu.pada musim pemilu kali ini tiga pasangan calon presiden dan wakil presidenyang kan bertarung pada pilpresyakni mohammad jusuf kalla - wiranto dengan jargonnya (JK-WIN), megawati soekarno putri- prabowo subianto dengan jargonnya (MEGA-PRO), dan yang terakhir yakni Susilo bambang yudoyono- boediono dengan jargonnya (SBY-BOEDIONO).

Mohammad jusuf kalla - wiranto dengan jargonnya (JK-WIN) memilih jargon tersebut karena jufuf kalla dengan JKnya, pada pilpres tahun 2004 sudah banyak dikenal masyarakat luas, sedangkan pasangannya yakni wiranto mengambil kata WIN dijadikannya sebutan wiranto dengan tujuan masyarakat lebih mengenalnya lagi.Megawati dengan prabowo dengan jargon mereka MEGA-PRO. Susilo bambang yudoyono- boediono menggunakan sebutan SBY-Boediono karena lebih mudah dan orang luar Jawa itu tidak paham berbudi itu apa jadi mereka merubahnya dengan SBY-BOEDIONO.

Kamis, 07 Mei 2009

P A D A M U N E G R I

Indonesia Pictures, Images and Photos



KUSBINI

Padamu negri kami berjanji
Padamu negri kami berbakti
Padamu negri mengabdi
Bagimu negri jiwa raga kami.

IBU KITA KARTINI

R.A Kartini Pictures, Images and Photos


W. R. Soepratman

I. Ibu kita Kartini Putri sejati
Putri Indonesia harum namanya
Ibu kita kartini pendekar bangsa
Pndekar kaumnya untuk merdeka
Wahai Ibu kita Kartini putri yang mulia
Sungguh besar cita-citanya bagi Indonesia

II. Ibu kita Kartini putri jauhari
Putri yang berjasa se-Indonesia
Ibu kita Kartini putri yang suci
Putri yang merdeka cita-citanya
(ulangan : )

III. Ibu kita artini pendekar bangsa
Pendekar kaum Ibu tanah airku
Ibu kita Kartini penyuluh budi
Penyuluh kaumnya karena cintanya

DARI SABANG SAMPAI MARAUKE

indonesia map Pictures, Images and Photos


R. Surrajo


Dari Sabang smapi Marauke berjajar pulau-pulau
Sambung menyambung menjadi satu
Itulah Indonesia
Indonesia tanah airku aku berjanji padamu
Menjunjung tanah airku tanah air Indonesia

G A R U D A P A N C A S I L A

garuda pancasila Pictures, Images and Photos

Sudarmanto




Garuda Panca Sila
Akulah pendukungmu
Patriot proklamasi sedia berkorban untukmu
Panca Sila dasar negara
Rakyat adl makmur sentosa
Pribadi bangsaku
Ayo maju maju ayo maju maju
Ayo maju maju...

Indonesia Raya

Bendera Indonesia Pictures, Images and Photos




W.R. SOEPRATMAN
I. Indoesia Tanah Airku Tanah tumpah darahku
Disanalah aku berdiri jadi pandu Ibuku
Indonesia Kebangsaanku bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru Indonesia bersatu

R e f f. Hiduplah tanahku hiduplah negriku
Bangsaku rakyatku semuanya
Bangunlah jiwanya bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya

Crese. Indonesia Raya Merdeka Merdeka
Tanahku negriku yang ku cinta
Indonesia Raya Merdeka Merdeka
Hiduplah Indonesia Raya

II. Indonesia tanah yang mulya,tanah kita yang kaya
Disanalah aku berada,untuk s'lama-lamanya
Indonesia Tanah Pusaka,Pusaka kita semuanya
Marilah kita mendo'a "Indonesia bahagia"

R e f f. Suburlah tanahnya,suburlah jiwanya
Bangsanya,rakyatnya semua
Sadarlah hatinya, sadarlah budinya
Untuk Indonesia Raya

III. Indonesia tanah yang suci, tanah kita yang sakti
Disanalah aku berdiri, n'jaga Ibu sejati.
Indonesia tanah berseri, tanah yang aku sayangi
Marilah kita berjanji "Indonesia Abadi"

R e f f. S'lamatlah Rakyatnya, s'lamatlah putranya
Pulaunya, lautnya semuanya
Majulah negrinya, majulah pandunya
Untuk Indonesia Raya




Indonesia Raya Pictures, Images and Photos

Senin, 04 Mei 2009

(Flu Babi)H1N1 influenza

Subhanalloh....


Bertambah satu lagi daftar virus berbahaya,"Flu Babi namanya.
Meskipun tak separah Flu burung yang udah melanglang buana kemarin,tapi virus ini disinyalir sudah mampu berpindah dari manusia,kemanusia.

Sangat membahayakan bagi kita umat manusia yang ada di muka bumi ini. Banyak orang meninggal karena virus yang di sebabkan oleh hewan itu. Setelah virus flu burung yang berapa waktu lalu menyebar di negara kita, sekarang ganti flu babi yang mulai berkembang pesat di negara-negara di dunia (berkembang kok virus penyakit , kenapa bukan virus perdamaian ya huuuufhhhh capek dech ) . Kita gak tau sampai kapan virus-virus seperti itu akan terus berkembang pesat di negara ini. Sampai saat ini sudah ribuan bahkan puluhan juta orang meninggal karena terjangkit virus flu babi itu (wooow banyak bangettttt yaa, emang lo tau jumlah orang yang mati karena virus itu kok bisa-bisanya nyebutin sebanyak itu, dasar dodol :D ).

Sidikit ulasan

Apakah flu babi itu?

Flu babi adalah penyakit pernapasan yang menjangkiti babi. Disebabkan oleh influenza tipe A, wabah penyakit ini pada babi rutin terjadi dengan tingkat kasus tinggi namun jarang menjadi fatal.

Penyakit ini cenderung mewabah di musim semi dan musim dingin tetapi siklusnya adalah sepanjang tahun. Ada banyak jenis flu babi dan seperti flu pada manusia penyakit ini secara konstan berubah.

Apakah manusia bisa terjangkit flu babi?

Flu babi biasanya tidak menjalar pada manusia, meski kasus sporadis juga terjadi dan biasanya pada orang yang berhubungan dengan babi. Catatan mengenai kasus penularan dari manusia ke manusia juga sangat jarang.

Apakah ini jenis baru flu babi?

Badan Kesehatan Dunia, WHO, membenarkan bahwa setidaknya sejumlah kasus adalah versi H1N1 influenza tipe A yang tidak pernah ada sebelumnya. H1N1 adalah virus yang menyebabkan flu musiman pada manusia secara rutin. Namun versi paling baru H1N1 ini berbeda: virus ini memuat materi genetik yang khas ditemukan dalam virus yang menulari manusia, unggas dan babi.

Virus flu memiliki kemampuan bertukar komponen genetik satu sama lain, dan besar kemungkinan versi baru H1N1 merupakan hasil perpaduan dari berbagai versi virus yang berbeda yang terjadi di satu binatang sumber.

Apakah aman makan daging babi?

Ya. Tidak ada bukti flu babi menular lewat konsumsi daging binatang yang terjangkit. Namun, daging itu harus dimasak matang, suhu 70C akan membunuh virus itu.

Apakah warga harus khawatir?

Saat muncul jenis baru flu yang memiliki kemampuan menyebar dari manusia ke manusia pihak berwenang mengawai dengan seksama untuk melihat apakah memiliki potensi menyebabkan pandemi. WHO memperingatkan kasus-kasus di Meksiko dan Amerika Serikat berpotensi menyebabkan pandemi global dan menegaskan situasi ini serius.

Akan tetapi, WHO mengatakan masih terlalu dini untuk menilai situasi ini secara akurat. Saat ini, WHO mengatakan dunia hampir mendekati situasi pandemi flu dibandingkan tahun-tahun sejak 1968 - tingkat ancamannya adalah tiga dari skala enam. Tidak ada yang tahu dampak pandemi penyakit ini sepenuhnya, namun para pakar memperingatkan korban tewas bisa mencapai jutaan orang di seluruh dunia.

Pandemi flu Spanyol, yang dimulai tahun 1819 dan juga disebabkan oleh virus H1N1, menewaskan jutaan orang. Fakta bahwa kasus-kasus di Amerika Serikat sejauh ini memperlihatkan gejala-gejala ringan merupakan berita baik. Sementara parahnya wabah di Meksiko kemungkinan disebabkan oleh faktor wilayah yang tidak biasa yang kecil kemungkinan terjadi wilayah lain di dunia. Akan tetapi, fakta bahwa sebagian besar korban berusia muda menunjukkan satu hal yang tidak baisa. Biasanya flu musiman cenderung melanda kaum berusia tua.

Bagaimana dengan pengobatan dan vaksin?

Pemerintah Amerika mengatakan dua obat yang biasa digunakan untuk mengobati flu, Tamiflu dan Relenza, tampaknya efektif dalam mengatasi kasus-kasus yang terjadi sejauh ini. Belum jelas keefektifan vaksin flu yang kini ada dalam melindungi manusia dari virus baru ini, karena secara genetik berbeda dengan jenis flu lain.

Ilmuwan Amerika telah mengembangkan satu vaksin baru, namun diperlukan waktu untuk menyempurnakannya dan juga memproduksi dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi permintaan.

Bagaimana dengan flu burung?

Jenis flu burung yang menyebabkan kematian di Asia Tenggara dalam beberapa tahun ini berbeda dengan jenis flu babi yang kini mewabah. Bentuk baru flu babi ini adalah H1N1 jenis baru, sementara flu burung adalah H5N1.

Para pakar khawatir H5N1 berpotensi menyebabkan pendemi karena kemampuannya bermutasi secara cepat. Akan tetapi hingga sekarang penyakit itu masih merupakan penyakit unggas.

Mereka yang terjangkit adalah mereka yang berhubungan dengan unggas dan kasus penularan dari manusia ke manusia sangat jarang - tidak ada tanda-tanda bahwa H5N1 sudah bisa menular dari manusia ke manusia dengan mudah.

Pencegahan Penting
Obat flu babi sama dengan obat yang digunakan untuk flu biasa atau flu burung. CDC merekomendasikan obat antivirus oseltamivir (Tamiflu) atau zanamivir. Hanya saja, obat ini lebih efektif jika diberikan pada tahap dini perjalanan penyakit, saat kerusakan pada sel paru-paru belum terlalu parah.
Belum ada vaksin yang dapat melindungi manusia agar tidak terkena flu babi. Oleh karena itu, langkah pencegahan untuk membatasi penularan sangat penting. Berikut tindakan yang perlu diambil untuk mengurangi risiko penularan jika Anda sedang berada di daerah wabah flu babi :
1. Menutup hidung dan mulut dengan tissue saat batuk atau bersin. Membuang tissue ke tempat sampah setelah digunakan.
2. Mencuci tangan dengan sabun dan air, terutama setelah batuk atau bersin. Tissue yang mengandung alkohol juga dapat digunakan.
3. Menghindari kontak erat dengan orang yang sakit flu.
4. Jika sakit, hendaknya tetap berada di rumah, tidak pergi bekerja atau ke sekolah, agar tidak menginfeksi orang lain.
5. Menghindari menyentuh mata, hidung, atau mulut. Virus menular lewat bagian tubuh tersebut.

sumber : Dari berbagai Media.

__"Kosong"__

SANDAL JEPIT Pictures, Images and Photos


Dalam perjalanan koe yang menggebu yang hanya ditemani sandal japitku yang berdebu
Ku ingin menyongsong fajar yang melintas didepan mata
Tak pedulin keluh kesah terus menghujam batinku yang semakin lama semakin penuh dengan peluh

Deru jantung diujung tanduk binatang jalanan
Yang meraung seakan-akan mengingikan saku sobek yang ada didahiku
Hubungan jalin yang manis bagai empedui
Hubungan yang asin seperti gula
Hubungan batin yang tak tentu arah

Hidupku ramai tapi kosong

Entah kapan Kefanaan ini berubah menjadi suatu yang bisa disentuh
Tapi keluhan takkan merubah semuanya
Aku seakan lupa untuk menyongsong sang fajar yang hanya sedetik melesat di pelupuk mata
Ditengah kesadaranku aku mengumpat,
Aku pasti bisa menggapai sang fajar secara utuh

Pasti.........